foto oleh unsplash
Ada banyak alasan mengapa orang lebih menyukai jenis anjing kecil dibanding yang besar. Alasan tersebut adalah.
Si kecil mungil ini lebih mudah untuk dibawa-bawa
Tidak membutuhkan tempat yang luas sehingga cocok untuk Anda yang memiliki rumah tidak terlalu lapang
Perawakan mereka sangat imut, lucu, dan menggemaskan
Biaya perawatan dan aksesoris cenderung lebih murah
Untuk kesehatan cenderung sama dengan anjing besar, tetapi produk dan obatnya lebih murah
Ukurannya memang kecil, tetapi bukan berarti mereka pribadi yang penakut. Tidak sedikit ras anjing mini berkepribadian kuat. Anjing kecil juga cenderung aktif.
Untuk Anda yang ingin mengadopsinya, berikut ada rekomendasi anjing berukuran kecil yang bisa Anda jadikan pilihan.
Pomeranian
Atau yang lebih dikenal dengan anjing mini pom. Tekstur bulunya halus dengan ukuran panjang bulu medium, pertumbuhan bulunya sangat cepat sehingga Anda harus rutin memotongnya agar tidak terlalu lebat.
Seperti kebanyakan anjing kecil, ia memang aktif tetapi sedikit bossy. Anjing ini juga sangat setia terhadap tuannya. Ras anjing ini memiliki bobot maksimal 3,5 kg. Pomeranian yang berasal dari Jerman ini mampu hidup di usia 12-16 tahun.
Pudel
Ini adalah jenis anjing kecil favorit. Bulunya tebal dan tampak keriting. Sifat pudel ini mudah dilatih, pintar, aktif, dan termasuk anjing yang patuh. Ras ini juga masih berasal dari Jerman.
Pudel mampu bertahan hingga usia 12-15 tahun. Umumnya yang dipilih adalah jenis pudel mainan yang memiliki bulu layaknya boneka. Karena bulunya inilah, ia harus dirawat ekstra agar bulunya tetap sehat.
Chihuahua
Meski chihuahua termasuk dalam trah anjing paling kecil, tapi kepribadiannya tergolong kuat dan aktif. Anjing ini kerap dipilih oleh orang besar atau selebritis. Berat badan chihuahua tidak lebih dari 3 kg.
Bulunya tidak panjang sehingga Anda tidak membutuhkan perawatan ekstra. Namun, Anda membutuhkan tempat yang luas karena keaktifannya ini.
Yorkshire Terrier
Tubuhnya kecil, bulunya panjang, tetapi sangat setia kepada tuannya dan berkepribadian kuat. Sama seperti chihuahua, ia termasuk anjing yang aktif sehingga membutuhkan space cukup luas. Anjing ini bisa tumbuh hingga beratnya 3,1 kg.
Shih Tzu
Shih tzu adalah ras anjing kecil tertua berasal dari Tiongkok. Ciri khas anjing ini adalah bulunya yang sangat panjang. Karena panjangnya ini terkadang wajahnya pun tertutup bulu dan cukup unik.
Untuk mengakalinya, pemilik akan mengikat bulu di kepalanya dengan pita sehingga tampilannya makin menggemaskan. Shih Tzu termasuk dalam anjing yang ramah, aktif, dan juga cerdas.
Usianya bisa mencapai 10-12 tahun dengan bobot 7,1 kg. Posturnya sedikit lebih besar tetapi kakinya yang pendek membuatnya terlihat minimalis.
Malta
Malta atau dikenal juga dengan nama Maltese. Bulunya mirip pudel tetapi tidak terlalu keriting. Umumnya pemilik memanjangkan bulu di kepalanya agar panjangnya menyerupai rambut wanita untuk kemudian diikat menggunakan pita.
Maltese ini senang diajak bermain, ramah, aktif, dan responsif. Walaupun kecil, ia sangat pemberani. Sampai sekarang jenis anjing ras kecil ini hanya berbulu putih dengan bobot maksimal 4 kg.
Pug
Ini adalah pilihan jenis anjing kecil yang memiliki wajah sedikit sangar mirip bulldog. Tubuhnya gempal, bermoncong pendek, kepala bulat, hidung pesek, dan kupingnya tipis.
Bulunya pendek halus dengan beberapa pilihan warna. Anjing ini tipe ceria dan suka bermain. Bahkan bisa sangat ramah terhadap anak atau tamu. Sayangnya, ia sangat mudah terserang flu.
Itulah 7 ras anjing kecil yang banyak dijadikan pilihan untuk dipelihara di rumah. Anda tertarik untuk memelihara yang mana? Klik dan bagikan informasi ini juga ya untuk teman Anda yang membutuhkan rekomendasi jenis anjing kecil untuk peliharaan di rumah!
Comments