foto oleh unsplash
Apakah Cacingan Pada Anjing Berbahaya? Ini yang menjadi awal pertanyaan yang memang harus di jawab sehingga nanti anda memiliki pengetahuan yang lebih dalam mengenai masalah cacingan pada anjing anda.
Beberapa dokter hewan mengatakan jika cacing pada anjing memiliki dampak signifikan pada hewan ini dan juga pada manusia. Jadi, anda memang harus waspada pada kondisi anjing yang sedang cacingan.
Cacing ini sendiri banyak jenisnya. Ada yang memberikan efek berbahaya jika proses penanganannya tidak dilakukan sesegera mungkin. Parasit hidup di dalam tubuh anjing ini dapat menular ke anjing lainna bahkan dapat pula berpindah ke pemiliknya.
Sebelum membahas jenis-jenis cacing pada anjing, ada baiknya Anda mengenali ciri dan gejala seekor anjing yang menderita cacingan. Proses identifikasi awal ini sangat penting agar pemilik bisa mengambil tindakan pengobatan awal atau segera membawanya ke dokter hewan terdekat.
Ciri dan Gejala Anjing Cacingan
Diare dan tidak nafsu makan
Perhatikan kotoran si anjing. Umumnya anjing yang cacingan ini kotoranya encer bahkan pada kondisi yang parah terkadang ada bercak darahnya juga. Kondisi ini diperkuat lagi jika anjing anda mengalami kekurangan nafsu makan. Sudah jelas ini gejala cacingan.
Berat badan turun dan sering lemas
Karena nafsu makan berkurang, maka akan timbul gejala lanjutan si anjing tidak memiliki tenaga dan lemas serta sudah pasti berat badannya akan menurun. Jika dibiarkan saja, si anjing akan kurus kering maka dari itu tindakan pengobatan yang tepat harus anda lakukan segera.
Perut anjing buncit
Berbeda jenis cacing memang akan menimbulkan indikasi yang tidak sama. Ada jenis cacing yang tidak berdampak pada nafsu makan. Jadi, si anjing makan tetap rakus tapi perutnya saja yang buncit ini bisa menandakan anjing cacingan.
Bulu kusam dan sering garuk garuk
Perhatikan juga tampilan bulu kucing anda, jika mengalami perubahan menjadi lebih kusam, kemudian ketika di duduk sering garuk garuk maka anda harus mencurigai ada yang tidak beres pada kesehatan si anjing bisa juga ini ciri ciri dari anjing cacingan.
Supaya pengetahuan anda semakin lengkap, ada baiknya juga mengerti jenis jenis cacing apa saja yang biasanya menyerang anjing ? mari kita bahas dibawah ini.
Jenis Jenis Cacing yang Menyerang Anjing
1. Cacing Gelang (Roundworms)
Yang pertama adalah cacing gelang, ini adalah cacing yang biasanya menyerang organ bagian usus dengan indikasi sebagai berikut:
Ukuran cacing 2-4inch (5cm-10cm) dengan warna kecoklatan atau bisa juga berwarna putih sedangkan bentuknya mirip dengan Spaghetti. Gejala yang ditimbulkan pada awal terjangkit anjing akan muntah, kemudian diare, dan terkadang keluar bersama fases.
Perkembang biakan cacing gelang pada anjing sangat cepat karena bisa berpindah dari induk ke anak anjing dari rahim, kemudian bisa juga dari ASI. Jadi sangat penting anda perhatikan kondisi anjing yang sedang menysui juga pastikan kesehatanya.
2. Cacing Pita
Kemudian ada cacing pita dengan ukuran kisaran 0.6 – 1.2 cm. Cacing ini sendiri hidup dalam usus kecil anjing dimana dia mencari makan disana. Gejala awal anjing terserang cacing pita adalah terlihat dari gesturnya yang sering menggaruk garuk atau gatal, muntah dan juga berat badan doggy akan menurun.
3. Cacing Tambang
Hampir sama dengan cacing pita.Ccacing tambang ini hidup dalam organ usus kecil. Gejala ditimbulkan bisa gatal pada bagian kaki si anjing. Kemudian ada suara ngik, batuk, diare, dan muntah.
4. Cacing Pipih/ cacing cambuk
Selanjutnya adlah cacing pipih, Jenis cacing ini hidup di usus besar anjing. Makanan utamanya adalah darah. Indikasi jika anjing anda terkena cacing pipih bisa anda cek dari kotoranya. Jika ada bercak darahnya maka kemungkinan penyebabnya adalah cacing pipih.
5. Cacing Jantung
Dan yang terakhir adalah cacing jantung. Ini jenis cacing paling berbahaya yang harus anda wasapadai karena kalau tidak ditangani dengan baik akan menyebabkan kematian pada anjing. Gejala cacing jantung ini sampai ke tahap serius memang lama bisa sampai berbulan bulan tapi karena bagian tubuh yang diserang sangat vital seperti bagian jantung dan paru paru maka harus dibasmi sejak dini. Gejala cacing jantung dapat dilihat dibawah ini:
- Cacing jantung hanya bisa terlihat dampaknya setelah anjing sudah dewasa
- Gelaja anjing dengan bulu kusam, kemudian berat menurun dan susah bernafas.
- Cacing ini dibawa oleh nyamuk. Jadi kami sarankan anda juga perhatikan kebersihan kandang anjing anda dengan rutin.
- Pengecekan anjing terkena cacing jantung dengan cara cek lab. Cek darah ini hanya bisa dilakukan oleh dokter.
Nah, itulah jenis jenis cacing yang biasa menyerang anjing peliharaan. Share artikel ini ya supaya lebih banyak pemilik hewan yang mengerti tentang gejala dan akibat dari cacing-cacing ini.
Comments