top of page
admin

Begini yang Harus Dilakukan ketika Kucing hilang

Updated: Nov 28, 2020


foto oleh unsplash


Mencari Kucing yang hilang memang tidak mudah. Mulai dari bentuk, warna kulit, dan suara hampir sama satu dengan lainnya. Kecuali, kalau sejak awal sudah diberi tanda seperti lonceng atau gelang. Bila tidak, Anda membutuhkan waktu lama untuk mengetahui, Kucing tersebut milik Anda atau bukan.

Karena, tidak bisa berbicara. Terkadang Anda tidak memahami perilaku Kucing yang menandai wilayah kekuasaannya dengan air seni. Hal ini terjadi pada jantan saja. Tidak jarang mereka akan bertarung bila daerah kekuasaannya direbut yang lain. Bila kalah, salah satunya akan pergi begitu saja.

Inilah faktor alami yang harus Anda ketahui. Sehingga, disarankan bila mengetahui letak buang air kecil di luar rumah. Sebaiknya, menetralkannya dengan menyiram air. Atau, Anda bisa sediakan tempat khusus untuknya buang air yang terletak di halaman rumah. Sehingga, Kucing tetangga, tidak bisa mengganggu.


Penyebab Kucing Hilang dari Rumah

Salah satu alasan, mengapa lebih baik memelihara Kucing betina adalah hewan ini tidak akan pergi kemana pun. Pada saat musim kawin, biasanya jantan akan mencari betinanya. Hal ini juga menjadi penyebab, mengapa hewan Anda pergi dari rumah tanpa sebab. Bahkan bisa berhari-hari.

Ada hal menarik yang bisa Anda ambil pelajaran dari hewan ini mengenai kasih sayang. Secara psikologis dan ikatan batin, Kucing merasa diabaikan. Apalagi, bila Anda tidak lagi memberikannya susu atau makanan. Hal ini menyebabkannya menjadi stress dan tidak mau makan.

Tanda stress bisa dilihat dari sikapnya, lebih agresif dari biasanya. Tidak hanya pada hewan lain. Pada Anda pun juga bersikap sama. Ada yang pergi begitu saja, atau bersembunyi di berbagai sudut sempit. Perilaku ini bisa Anda jadikan modal dalam mencari Kucing yang hilang.

Biasanya menempati sudut kosong yang tidak terlihat oleh manusia. Perilaku ini tidak terjadi saat stress saja. Melainkan, saat sakit parah mereka akan melakukan hal serupa. Bahkan, menurut penelitian, hal ini juga terjadi pada keluarga Kucing besar. Seperti, harimau, cheetah serta macan tutul.

Bila Anda menemukannya di kolong meja, almari, semak-semak, gudang. Jika, saat Anda temukan hanya diam dan tak berdaya. Tidak ada salahnya segera dibawa ke dokter hewan terdekat. Pemeriksaan secara intensif sangat diperlukan, agar tahu apa penyakit dan pengobatan yang tepat.


Kenali dari Kebiasaan Kucing untuk Mencarinya

Dari penyebab Kucing hilang di atas. Anda bisa melakukan pencarian di area rumah sendiri. Seluruh sudut kosong, termasuk dalam kardus harus dibongkar. Lakukan segera saat ingat bila hewan peliharaan Anda tidak ada di rumah. Cara yang bisa dilakukan adalah kenali kebiasaannya.

Sebagai contoh, saat Anda pulang kerja, biasanya langsung datang dan duduk di kaki. Atau bersuara memanggil. Serta beberapa kebiasaan lain yang harus Anda tahu. Hal sekecil ini mampu meminimalkan hewan Anda hilang. Selain itu, sebagai bentuk tanda kasih sayang Anda.

Mencari Kucing yang hilang bisa dilakukan dengan menghubungi tetangga atau teman. Biasanya, rasa bosan di rumah membuatnya pergi begitu saja. Bila menemukan lawan jenis yang cocok, mereka bisa lupa waktu. Semakin banyak orang yang mencari, akan cepat ditemukan, jadi jangan panik.

Gunakan Makanan Kesukaan Ketika Mencari Kucing yang Menghilang

Selanjutnya, Anda bisa menggunakan makanan kesukaan. Mungkin, bisa dengan biskuit atau bau ikan yang baru saja digoreng. Indera penciumannya cukup tajam. Setidaknya jarak 50 meter. Masih bisa mencium bau tersebut. Hanya saja, butuh kesabaran dan tetap mencari tanpa henti.

Jangan lupa, gunakan senter. Tidak hanya di saat malam hari saja, saat siang pun di sudut sempit yang tidak terkena cahaya juga membutuhkan senter. Usahakan yang sangat terang agar bisa terlihat. Anda juga bisa memanggil namanya dengan perlahan, kemudian dengarkan suaranya.

Mencari kucing yang hilang bisa lakukan panggilan setidaknya 3 kali. Kemudian, diam sejenak dan dengarkan seksama jawabannya. Bila tidak menjawab, bisa diulangi terus menerus. Usahakan, saat memanggil jangan ada hewan lain. Termasuk sesama Kucing, bisa jadi dia pergi karena takut atau merasa tidak nyaman.

Usahakan mengetahui tempat persembunyiannya. Karena, saat ia hilang biasanya pergi ke tempat persembunyian. Satu Kucing, biasanya mempunyai banyak lokasi sembunyi yang aman untuknya. Sebelum ketemu, lakukan terus pencarian hingga dini hari atau sampai matahari terbit.

Selama pencarian, siapkan tempat dan makanan favorit di tempat biasa Kucing Anda makan. Sebagai hewan yang pintar, biasanya akan pulang dengan sendirinya. Walau, butuh waktu berhari-hari.

Cara berikut untuk mencari kucing yang hilang bisa juga menyampaikan pada yang lain seperti cara orang Jepang. Orang jepang biasanya memberi makan kucing lain disekitar rumah sambil meminta tolong supaya kucing mereka yang hilang pulang. Cara ini bisa dibilang “menitipkan” pesan ke kucing. Walaupun unik dan terkesan tidak ilmiah, namun patut dicoba juga jika tidak ada acara lain.

Begitulah beberapa cara untuk mencari kucing hilang. Ada baiknya Anda mencegah kehilangan kucing ini dengan metode pemasangan microchip pada si meong. Anda dapat melakukan pemasangan microchip di dokter hewan terdekat agar aman dan mengurangi rasa sakit.


115 views0 comments

Comments


Post: Blog2 Post
bottom of page