foto oleh unsplash
Ikan koi merupakan salah satu jenis ikan hias yang banyak dibudidayakan atau dipelihara. Ikan ini masih satu keluarga dengan ikan Mas, namun ciri khas ikan Koi adalah adanya bintik-bintik warna merah atau kuning di dalam warna dasarnya yang putih. Ikan Koi memiliki harga jual yang cukup tinggi karena keindahan fisik yang dimilikinya, maka tidak heran budidaya ikan Koi akan memberikan keuntungan yang cukup tinggi.
Ada beberapa keuntungan atau manfaat lain yang didapat dari memelihara atau membudidayakan ikan Koi di rumah. Misalnya saja memelihara ikan Koi akan membantu mengurangi stress karena adanya suara gemericik air dari akuarium atau kolam ikan, dan membantu mengobati penyakit Alzheimer. Memelihara ikan Koi di rumah juga disebut dapat membawa keberuntungan atau nasib baik kepada pemiliknya, namun jika untuk bisnis tentunya ikan Koi membawa keberuntungan karena harga jual yang cukup mahal. Dikatakan juga, memelihara ikan Koi dapat membantu dan sangat bermanfaat bagi Anda yang memiliki anak penderita autism karena terapi ikan Koi di rumah dapat membantu emosi anak sedikit demi sedikit kembali ke dalam keadaan normal.
Memelihara ikan Koi tentu tidak bisa asal begitu saja. Tentunya harga jualnya yang mahal, ikan Koi juga memerlukan perawatan yang cukup mahal dan ekstra agar tidak cepat mati. Untuk itu, bagi Anda yang berminat memelihara ikan Koi, Anda perlu untuk mengetahui bagaimana cara memelihara hewan ternak atau budidaya ikan Koi yang benar. Berikut adalah pembahasannya.
Cara Memelihara Ikan Koi yang Tepat
1. Memilih Kolam
Kolam untuk ikan Koi dapat terbuat dari beberapa bahan yang berbeda. Tapi yang pasti, bangunlah kolam tersebut dengan kedalaman paling tidak satu meter dan mampu menampung 1100 liter air untuk setiap ikan. Maka jika ingin budidaya ikan Koi buatlah kolam yang sekaligus besar agar ikan dapat memiliki ruang gerak yang cukup sehingga bisa tumbuh dengan baik.
2. Beri Makan Ikan Sesuai Kondisi
Cara memelihara hewan ternak ikan Koi selanjutnya adalah dengan memberi makan yang pas atau sesuai kondisi. Ikan koi memiliki saluran pencernaan yang pendek, sehingga tidak dapat diberi makan terlalu banyak. Jika ikan Koi terlalu banyak makan akan berisiko pada kesehatannya yang bisa mengancam nyawa.
3. Jaga Kebersihan dan Kesegaran Air Kolam
Ikan Koi adalah jenis ikan yang tidak menyukai air keruh dan tempat yang kotor. Maka dari itu, Anda harus secara rutin membersihkan kolam dan juga memasukkan air baru. Hal itu selain untuk menjaga kebersihan juga untuk menjaga kesegaran air.
4. Rutin Periksa Kesehatan Ikan
Ikan Koi juga dapat sakit lalu mati karena terkena bakteri. Anda bisa melihat perilaku dari ikan Koi saat memberi makan sehingga bisa langsung memberi tindakan. Jika ikan terlihat tidak bersemangat dan hilang nafsu makan, lalu lebih cenderung menyendiri dari ikan yang lain segera pisahkan ikan tersebut. Tapi apabila kondisi ikan tidak membaik Anda bisa bawa ke dokter hewan yang terdekat.
5. Berikan Makanan atau Pellet Berkualitas
Pastikan makanan atau pellet ikan Koi yang Anda berikan adalah pellet yang berkualitas dan mengandung protein tinggi. Paling tidak kandungan protein adalah 30 persen dan kandungan lemak sekitar 5 persen.
6. Sediakan Tanaman Alami untuk Kolam
Memberikan nutrisi pada ikan Koi tidak hanya bisa melalui makanannya saja, namun juga bisa dengan tanaman alami yang tumbuh pada sekitar kolam. Sediakan tanaman seperti duckweed dan alga di kolam, lalu juga berikan potongan sayur seperti wortel, bayam, dan selada untuk memenuhi nutrisi ikan.
Itulah beberapa cara memelihara hewan ternak ikan Koi di rumah yang bisa Anda lakukan agar ikan tidak mudah sakit dan mati. Masih banyak cara merawat dan budidaya ikan Koi lainnya yang harus Anda pelajari. Dengan mengetahui hal-hal tersebut dapat mencegah Anda mengalami kerugian karena banyak ikan yang mati.
Comments