foto oleh unsplash
Tahukah anda? Memiliki hewan peliharaan ternyata tak hanya baik untuk kondisi emosional seseorang saja melainkan juga bisa bermanfaat untuk kesehatan jangka panjang terutama fungsi kognitif. Menurut studi yang diumumkan oleh American Academy of Neurology menyebutkan bahwa orang yang telah berusia lanjut dan memelihara hewan memiliki tingkat penurunan kognitif lebih lambat dibandingkan dengan orang tanpa hewan peliharaan.
Dari studi diatas maka bisa diambil kesimpulan jika pemilik hewan peliharaan punya ingatan lebih baik dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki hewan peliharaan. Seperti yang kita ketahui jika ada banyak sekali hewan yang bisa dipelihara dan yang paling umum yaitu kucing dan anjing. Dua hewan berbulu ini selalu dijadikan sebagai hewan peliharaan bahkan tidak sedikit orang yang menganggap hewan tersebut sebagai keluarga.
Percaya Atau Tidak, Berikut Studi Yang Menyebutkan Jika Pemilik Hewan Peliharaan Punya Ingatan Lebih Baik
Seperti telah diulas pada ulasan diatas sebuah studi dari American Academy Of Neurology menyebutkan bahwa orang yang telah berusia lanjut memiliki tingkat penurunan kognitif lebih lambat. Studi tersebut menggunakan data dari University of Michigan’s Health and Retirement Study dengan membandingkan skor kognitif pemilik hewan dan mereka yang tidak memiliki hewan peliharaan.
Dari penelitian tersebut lebih dari setengah peserta penelitian mengaku jika mereka memiliki hewan peliharaan ketika studi tersebut dilakukan. Sementara itu terdapat 32% peserta yang sudah memiliki hewan peliharaan selama 5 tahun bahkan lebih. Beberapa hewan yang dipelihara yaitu kucing, anjing, kelinci, burung, ikan, hamster dan reptil.
Pada studi awal melibatkan beberapa tes guna untuk mengevaluasi memori ataupun kognisi para peserta penelitian selama periode 6 tahun. Setelah itu, para peneliti menemukan dalam jangka waktu panjang, penurunan kognitif para pemilik hewan turun lebih lambat 1,2 poin jika dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki hewan peliharaan.
Selama penelitian tersebut berlangsung, para peserta juga diberi skor pada skala 27 poin berdasarkan dengan kemampuan kognitif mereka. Peserta yang menunjukkan tanda-tanda penurunan kognitif di awal penelitian, tidak termasuk kedalam sampel akhir dari 1.369 orang dewasa yang berusia sekitar 65 tahun.
Barley dan tim juga menemukan fakta bahwa peningkatkan fungsi otak dari memelihara hewan cenderung terjadi kepada orang dewasa berkulit hitam, pria dan mengenyam perguruan tinggi. Bahkan bukan hanya pada studi terbaru ini saja, sebelumnya terdapat sebuah penelitian yang menunjukkan hubungan antara kepemilikan hewan dengan manfaat kesehatan jantung dan tekanan darah.
Selain itu, tim peneliti juga menyebutkan jika ada kemungkinan memiliki dan memelihara hewan peliharaan juga bisa mencegah seseorang dari stress. Hanya saja seperti yang kita ketahui jika tingkah hewan bisa membuat perasaan kita menjadi gembira. Mungkin hal inilah yang memicu mengapa memiliki hewan bisa terhindar dari rasa stress.
Menurut penelitian dari konsultan manajemen terkemuka di dunia, Mckinsey. Saat ini juga terdapat trend yang disebut lonely economy. Dimana jumlah orang dalam satu keluarga turun di berbagai negara. Untuk itu kadang hewan peliharaan dianggap sebagai pendamping dan anggota keluarga. Hal ini ditengarai dengan naiknya jumlah orang yang memilih memelihara hewan kesayangan di masa pandemi.
Itulah sekilas ulasan tentang studi yang menyebutkan jika pemilik hewan peliharaan punya ingatan lebih baik. Terlepas dari studi tersebut tentu saja kita tahu bahwa di Indonesia sendiri hampir berbagai kalangan memiliki hewan peliharaan yang rata-ratanya adalah kucing dan anjing. Ada banyak sekali jenis anjing maupun kucing yang banyak dipelihara saat ini sehingga cukup wajar ada jika ada studi yang membahas tentang hal ini.
Comments